Melirik Alumni Sekolah Perempuan dari Balik Kantin Aksara
14.02.00Foto Mentor dan Peserta Sekolah Perempuan Gel-9 |
Kami menyebutnya “Kantin Aksara”, sebuah kantin virtual yang kami dirikan sebagai ajang refresh dan canda-candaan sekaligus buat ngerjain tugas-tugas pada Sekolah Perempuan beberapa waktu yang lalu.
Kala itu, kami layaknya
seorang anak baru gede (ABG) yang sedang lincah-lincahnya dan
jahil-jahilnya. Mungkin ini dikarenakan
agar bisa mendapat spirit lebih dari usia kita yang sebenarnya. Usia rata-rata diatas 30 an dengan semangat
usia belasan tahun. Kata orang, jangan
menjadikan usia sebagai kendala untuk tetap maju dan terus belajar. Jadi? Tunggu apa lagi? Ayo belajar…
Menjalani proses belajar
dalam sebuah kelas online yang lebih keren di sebut sebagai kelas webinar. Proses belajar yang berlangsung selama 3 bulan berjalan lancar, tugas-tugas yang diberikan kadang kami kerjakan bersama
di kantin sekolah yang akhirnya lancar dan sukses kami setor ke mentor.
Kelas online mengharuskan
kami standby pada jam-jam malam yang
telah ditentukan oleh mentor. Peserta webinar ada yang dasteran, ada yang
maskeran dan ada yang gulung rambut saat proses belajar sedang
berlangsung. Aneh gak sih? Tentu tidak!
Sebab kelas kami adalah kelas online dengan mentor-mentor yang domisilinya di Bandung
bahkan ada yang di Amerika Serikat dan Johor Bahru. Sementara pesertanya adalah kami yang juga
tersebar di seluruh Nusantara. Ada yang
dari Makassar, Bandung, Kalimantan, Jakarta, Bogor dan lain-lain. Artinya semua
peserta berada di rumah masing-masing atau mungkin juga ada yang sedang di
jalan tetapi bertemu bersama di kelas webinar melalui gadget atau PC. (asyik kan?).
Sekarang kami telah menjadi
alumni Sekolah Perempuan. Itu berarti
kami tak lagi bertemu dalam kelas webinar. Trus ? apakah setelah menjadi alumni
lantas kami bubaran? Tentu tidak! Sebab kantin aksara masih terus beroperasi
hingga sekarang. Masih terus menjadi
ajang diskusi seputar dunia kepenulisan.
Dan, hari ini saya
menyempatkan diri untuk singgah di kantin aksara menyapa teman-teman setelah
sekian lama tak pernah mampir. Ada rasa rindu ingin menikmati sambal dan ubi
goreng sajian ibu kantin (dibaca Ubi dan sambal virtual).
2 komentar
Kangen ngantuknya webinar hehehe
BalasHapusJujur.... saya pernah tertidur depan laptop saat pelajaran berlangsung di kelas webinar
Hapus